JawaTengah.Online — Pantauan Pemerintah Kabupaten Blora, per 9 Mei 2020, sudah ada 30.121 pemudik yang masuk ke Blora. Hal ini memberi sinyal bagi Pemerintah untuk memperbanyak tes bagi pemudik maupun warga Blora.

Sayangnya, rapid test yang baru dilakukan sebanyak 514 kali dan yang menunjukkan hasil reaktif 39 orang , demikian informasi dari Lilik Hemanto, SKM , M.Kes, Plt Kepala Dinas Kesehatan Blora, (9/5). Hasil rapid test adalah reaktif belum pasti positif Covid-19, tetapi harus dilanjutkan dengan swab test untuk memastikan.

Per tanggal 9 Mei, jumlah pasien positif Covid-19 di Blora tercatat 7 orang dengan rincian 4 orang dirawat dan 3 orang meninggal dunia. Belum ada pasien positif yang sembuh di Blora.

Sementara mereka yang status ODP (Orang Dalam Pemantauan) total tercatat 877 orang. Rinciannya yang masih dalam pengawasan sebanyak 42 orang. Selesai pemantauan 834 orang dan 1 orang meninggal.

Sedangkan pada mereka yang status PDP (pasien dalam pengawasan) tercatat 21 orang dengan rincian 11 orang masih dalam pengawasan, 6 selesai pengawasan, 3 orang meninggal dengan status negatif Covid-19 dan 1 orang meninggal namun hasil tes Covid-19 belum keluar.