SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo membeli lima buah pompa mobile. Ke lima mobil pompa tersebut disebar ke titik rawan bencana banjir atau rob antara lain Pekalongan, Tegal, Semarang hingga Kudus.

Hal itu disampaikan Ganjar usai memimpin Apel Kesiapsiagaan Menghadapi Ancaman Bencana di Jawa Tengah pada Musim Penghujan 2022-2023, di halaman kantor Pemprov Jateng, Jumat (14/10).

“Nah ini, kemarin kita baru pengadaan. Ini pompanya. Masih baru jadi skrupnya dipasang sendiri,” kelakar Ganjar saat mengecek kondisi pompa mobile yang dipamerkan saat apel.

Ganjar mengatakan, keberadaan pompa mobile ini akan sangat membantu penanganan banjir. Misalnya rob yang berdampak pada lalulintas.

“Peralatan ini kita adakan karena melihat pengalaman sebelumnya. Peralatannya bisa membantu, meskipun masyarakat juga harus disiapkan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Penataan Ruang (Pusdataru) Provinsi Jawa Tengah, Eko Yunianto yang mendampingi Ganjar saat itu mengatakan pompa mobile itu memiliki kapasitas 250 liter per jam.

“Kita pengadaan lima unit. Sudah disebar ke Tegal, Pekalongan, Semarang, Kudus. Kapasitasnya 250 liter per jam,” tegasnya.

Ganjar juga memastikan seluruh pintu pompa air dalam kondisi menyala. Ganjar berharap seluruh petugas pompa memastikan mesin berfungsi maksimal.
Sebagai informasi, musim penghujan mulaimelanda Jawa Tengah. Beberapa hari terakhir sejumlah wilayah mengalami hujan dengan intensitas tinggi. Akibatnya di Banyumas dan Cilacap terimbas curah hujan yang tinggi. (Wan)