JawaTengah.Online – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Tengah berkomitmen untuk menggaransi para atlit. Yakni melalui pusat pelayanan kesehatan olahraga untuk mendukung kesejahteraan para atlet.


Hal itu disampaikan Ketua Umum (Ketum) KONI Jawa Tengah, Bonaventura Sulistiono, Selasa (8/3/2022). Ia mengatakan, dengan sumber daya manusia yang ada, pihaknya dapat memberikan jaminan kepada para atlet.


“Harapan ke depan kami, dengan sumber daya manusia yang ada, dengan pola harmoni dengan pola kolega-kolega, kita akan berusaha betul menggaransi atlet, kita hidupkan pusat pelayanan kesehatan olahraga Jawa Tengah. Kita ada SDM (sumber daya manusia),” kata Sulistiono.

Sebab, lanjut Sulistiyono, masalah kesehatan dan psikologis dapat menjadi hambatan psikologis. Bahkan disebutkan bisa berpengaruh pada penurunan prestasi.


“Maka kita dekati itu (sisi kesehatan), paling tidak kita dekati dulu, kita mulai pendekatan dari atlet bagaimana dia bisa meraih prestasi sebaik mungkin dengan segala sesuatu kita coba support,” lanjut dia.

Lebih lanjut, mengenai SDM tersebut, KONI Jateng memiliki 2 dokter spesialis dan 1 perawat. Kemudian terdapat psikiatris yang akan menangani setiap atlet.


“Jadi atlet kita nanti bisa merasa nyaman terlebih dahulu. Dia (atlet) tergaransi untuk soal itu (kesehatan). Baru setelah itu terwujud, tentu mereka akan memiliki semangat lebih. Kemudian secara kesehatan akan full power,” jelas dia.


Sedangkan untuk kondisi para atlet di Jawa Tengah, Sulistiono mengungkapkan, para atlet sudah pada posisi bagus. Meski demikian, pendekatan-pendekatan dan dorongan tetap pihaknya lakukan untuk meningkatkan prestasi di ajang olahraga ke depan.

“Sebenarnya mereka (atlet) posisi on fire. Tapi kita berusaha mendekati terus, kita coba komunikasikan dengan baik, mereka ada masalah apa dan bagaimana. Soalnya kan, kemarin termasuk ada penurunan prestasi, Jawa Tengah termasuk seperti itu,” terang dia.


KONI Jateng berharap, ke depan bisa lebih mengedepankan harmoni, prinsip, eksibilitas dan transparasi sesuai perencanaan dalam pelaksanaan. Hal ini dinilai menjadi integritas pihaknya yang sesuai tagline yang telah diusung. 

“Jadi bisa berintegritas. Sehingga kita ada fakta integritas, artinya kita ingin memulai prinsip good goverment yang pertama-tama tata kelola organisasi yang dimana indikatornya juga tata kelola keuangan,” pungkas dia.

Melalui hal tersebut, KONI Jateng meyakini jika mengedepankan hal tersebut kesejahteraan atlet  bisa terjamin. Selain itu, dapat meningkatkan prestasi para atlet. (Wan/JT02)